Longmarch Santri Baru DT: Fisik Kuat, Akhlak Hebat

Bandung — Kegiatan longmarch yang digelar oleh santri peserta Orientasi Pendidikan (Ordik) Akhlak Plus Wirausaha (APW) dan Santri Takhassus Qur’an (STQ) Baitul Qur’an Daarut Tauhiid tidak hanya menjadi ajang latihan fisik. Aksi jalan kaki sambil memungut sampah ini dirancang sebagai sarana pembentukan akhlak, kepedulian sosial, dan penerapan empat pilar Daarut Tauhiid: Entrepreneurship, Leadership, Ma’rifatullah, dan Berwawasan Lingkungan.

Menurut panitia, kegiatan ini memberikan ruang bagi santri untuk menghayati nilai spiritual melalui Ma’rifatullah. Sepanjang perjalanan, para santri diajak tafakur alam, menyadari kebesaran Allah SWT, bersyukur atas nikmat kesehatan, dan berdzikir di setiap langkah.

Dari sisi Leadership, longmarch melatih kedisiplinan, kerapian barisan, serta tanggung jawab dalam memimpin diri dan kelompok agar tetap tertib dan kompak.

Nilai Entrepreneurship turut ditekankan melalui praktik memilah sampah yang dipungut selama perjalanan, mengajarkan santri bahwa barang bekas bisa memiliki nilai guna dan ekonomi.

Sementara itu, semangat Berwawasan Lingkungan diwujudkan lewat aksi bersih-bersih yang mengajarkan kepedulian terhadap kebersihan dan kelestarian alam. Santri diharapkan menjadi teladan dalam menjaga bumi sebagai amanah Allah.

Kegiatan ini menunjukkan bahwa longmarch bukan sekadar aktivitas fisik, tetapi juga media pendidikan karakter yang menyeluruh—meliputi aspek spiritual, sosial, kepemimpinan, dan kewirausahaan.